Hatiku Selembar Daun
Hatiku selembar daun melayang jatuh di rumput;
nanti dulu, biarkan aku sejenak terbaring di sini;
ada yang masih ingin kupandang, yang selama ini senantiasa luput;
sesaat adalah abadi sebelum kau sapu tamanmu setiap pagi.
Sapardi Djoko Damono.
Perahu Kertas,
Kumpulan Sajak,
1982.
No comments:
Post a Comment